Minggu, 30 Agustus 2015

Saeguk dari Era Sukjong

 
Met siaaang... :v
 
Terus terang saya agak bingung, mungkin itu setting waktunya belum saya atur kali ya? :v jadi saya bilang siang tapi kayaknya jamnya malam. Yaudah lah, itu nggak terlalu penting. Saya pikir pun, tak akan ada reader. Jadi, bodoamat~ :v
 
Nah, menggenapi janji... *janji??* saya mau nulis tentang saeguk-saeguk yang pernah saya tonton :3 hehehe....
 
Yang saya ulas 2 drama dulu, yang kebetulan bersaudara yaa :D berikut ulasannya.
 
1. Jewel In The Crown (Dong Yi)
 
Haduuu saya sukaaa ini drama >< pemainnya cantik-cantik (menurut saya) bajunya juga cantik :D properti yang paling bagus di saeguk ini menurut saya jika dibandingkan dengan saeguk lain :D udah gitu, kerasa "feel" zaman dulunya, zaman kerajaan banget settingnya :D
 
 
Ceritanya? Seru kok ;) drama 60 episode yang kalo nggak salah pertama tayang tahun 2010 ini menceritakan tentang kehidupan Dong Yi (diperankan oleh Han Hyo Joo), seorang gadis yang hidup di era Joseon dari masa kecilnya hingga ia menjadi selir kerajaan di masa pemerintahan Raja Sukjong. Gelar dia Selir Sukbin Choi. Awalnya dia dari kasta bawah lho, kenapa dia bisa jadi selir raja?
 
Perubahan Dong Yi
Nah, disitulah serunya, itu petualangan hidupnya yang akan diceritakan dalam drama ini. Saya rasa pasti nggak semua kejadian 100% nyata, termasuk tokoh-tokohnya nggak semua nyata. Tapi secara garis besar sih kisah ini diilhami dari sejarah (namanya juga drama saeguk). Nonton deh, nanti kita akan lihat kehidupan Dong Yi waktu kecil ketika terjadi salah paham antara ayahnya yang dituduh pengkhianat dengan pemerintah. Terus Dong Yi harus jadi buronan dan kabur-kaburan, hingga dia malah masuk ke istana.
 
Di istana dia jadi pelayan biro musik pada awalnya, tapi karena Dong Yi adalah seorang yang cerdas, suatu hari ia bisa memecahkan kasus yang ada di istana. Jadi Ibu Suri ingin mengeluarkan seorang Dayang Agung Istana (ini semacam selir raja, tapi statusnya belum jadi anggota keluarga kerajaan karena belum diangkat jadi selir) bernama Jang (diperankan oleh Lee So Yeon). Ibu Suri ini nggak suka sama Jang karena dia tahu Jang itu jahat. (Jang memang akan jadi tokoh antagonis di drama ini :v ).
 

Dong Yi nanti juga bakal jadi Dayang Agung,
pasti dia awalnya nggak nyangka :v btw, cantik yaa :3

 
Tapi tau nggak sih usaha apa yang dilakukan Ibu Suri untuk mengeluarkan Jang? Ibu Suri melakukan "sesuatu" (lupa masa sesuatunya apaan ._. ) lalu ia menuduh Jang -_- jadi sebenarnya Jang pada awalnya tidak bersalah. *gara-gara ibu surinya berbuat kayak gitu gue jadi bingung, itu sebenernya yang jahat siapa sih? Kayaknya sama aja nggak ada bedanya -_- *
 
Itu kasus yang dipecahkan oleh Dong Yi, jadi Dong Yi berhasil membuktikan bahwa Jang nggak bersalah. Gara-gara itu, Dong Yi jadi kenal sama Jang dan Raja, bahkan pada awalnya sempat jadi orang-orangnya Jang. Tetapi lambat laun, Dong Yi mulai menyadari kejahatan Jang, apalagi setelah mengetahui rencana Jang untuk menyingkirkan Ratu Inhyeon (permaisuri Raja Sukjong) sehingga ia pun membelot dari Jang dan gantian mendukung Ratu Inhyeon, Dong Yi kan orang baik :D
Dan untuk seterusnya, perseteruan antara Jang dan Dong Yi dimulai ;)
 
Gitu kira-kira garis besar ceritanya :v nonton deh, seruu :D saya rekomendasikan.
 
Terus kalo pengen tau sejarah atau tokoh-tokohnya coba search dengan keyword: "Sukjong" terus buka wiki, nanti di dalam sana bakal ada cerita-cerita + link nama tokoh-tokoh nyata lainnya selain Raja Sukjong sendiri, seperti Selir Sukbin Choi (Dong Yi), Ratu Inhyeon, Selir Huibin Jang (Jang musuh Dong Yi) dsb.
 
Cerita tentang istri-istri Raja Sukjong ini udah terkenal sih, apalagi setelah muncul saeguk kembarannya Dong Yi ini, jadi makin terkenal. Tau kembarannya apa? Ini dia.....
 
 
2. Jang Ok Jung, Live in Love
 
Tokoh-tokoh utama dalam drama JOJ
 
Jang Ok Jeong adalah nama asli Selir Jang sebelum dia jadi selir raja dan mendapat gelar. Gelar yang diberikan oleh Sukjong adalah: Heebin atau ada juga yang sebut Huibin. Yah sama aja sih sebenarnya.
 
Dalam sejarah, Jang Ok Jung ini adalah tokoh jahat. Dia selir raja yang jahat, yang di duga kuat tega membunuh Ratu Inhyeon dengan bantuan dukun. Di drama-drama, termasuk Dong Yi, ia pun digambarkan sebagai sosok jahat.
 
Tetapi menariknya, di drama Jang Ok Jung, Live in Love atau yang lebih dikenal dengan singkatannya, JOJ ini, Jang justru digambarkan sebagai tokoh protagonis a.k.a tokoh yang baik. Dan tokoh-tokoh yang baik seperti Ratu Inhyeon dan Selir Choi malah dijadikan antagonis. Jadi drama yang satu ini membalik sudut pandang tokoh. :D
 
Drama JOJ menceritakan tentang kisah cinta terkenal antara Raja Sukjong dengan seorang wanita yang terkenal sangat cantik bernama Jang Ok Jung, yang berasal dari kasta bawah karena ibunya seorang budak. Serius, kisah cinta Sukjong-Jang memang terkenal, bahkan drama ini dibuat pasti karena pembuatnya tahu bahwa kisah cinta mereka sudah terkenal :v
 
Sukjong dan Jang dari "Jewel in The Crown"
Sukjong dan Jang dari "Jang Ok Jung, Live in Love"
 
Di zaman itu, Jang Ok Jung dikenal sebagai wanita yang paling cantik, pokoknya dia cantik (makanya Sang Raja tertarik kemudian jatuh cinta). Tapi sayang, cantik-cantik jahat -_-
 
Nah, di drama ini juga yang jadi JOJ lumayan cantik :D nggak oplas pula. Nama pemerannya Kim Tae Hee :) kalau di Dong Yi pemerannya Lee So Yeon, cantik juga cuma lebih tua keliatannya.
 
Kecantikan Jang Ok Jung dari dua drama :D
Tapi si Dong Yi dari serial Jewel in The Palace
juga cantik
 
Drama JOJ udah saya bilang kan menceritakan kisah cinta mereka. Nggak cuma itu sih. Awal mula hidup Jang yang keras dan penuh lika-liku pun diceritakan dalam episode-episode awal di drama ini. Sedih juga liatnya :( Kemudian pertemuan-pertemuan Sukjong dengan Jang yang awalnya dianggap kebetulan lalu lama-kelamaan dianggap takdir :D *eaa* hingga mereka memutuskan untuk bersama, walaupun tak semudah ucapan.
 
Banyak rintangan yang dihadapi oleh Jang dan Sukjong untuk bisa bersatu. Bahkan setelah jadi selir raja pun, masih banyak rintangan yang dihadapi Jang. Hingga Jang kemudian memutuskan mengubah sikap dan memilih, ia harus berubah menjadi jahat jika ingin terus ada di sisi Sukjong.
 

Ketika Jang merenung mau tetap baik atau harus berubah
untuk bisa bertahan di istana agar bisa selalu bersama Sukjong

 
Jadi di drama ini, memang Jang ada jahat-jahatnya juga sih di pertengahan cerita, meskipun pada awalnya dia baik dan di akhirnya pun dia jadi baik lagi. Tapi cukup masuk akal kenapa dia jadi jahat. Nggak percaya? Nonton aja dramanya :D
 
Yang nggak begitu suka saeguk, karena kesannya serius, episodenya panjang dan keliatannya jadul, pemainnya nggak cakep dsb, coba nonton ini. JOJ termasuk fusion saeguk, jadi episodenya pendek kok, cuma 24. Dibandingkan Dong Yi yang 60 episode dan dengan cerita yang lebih serius, pasti kalian lebih tertarik nonton JOJ. Cerita JOJ juga nggak seserius Dong Yi dan.... Pemainnya caem-caem >< apalagi Sukjongnya, Itu... Saya.... Suka.... Bangett!! <3  Yoo Ah In cocok jadi Sukjong! (y) cool pisan dah :v
 
Udah gitu propertinya juga nggak seserius Dong Yi, drama JOJ lebih berwarna dan keliatan muda :D yah walaupun kalo saya justru lebih suka saeguk yang kayak Dong Yi sih wkwkwk. Kesan saya nonton JOJ, JOJ kayak saeguk yang nggak digarap serius ._.v Tapi akhirnya saya baru tau bahwa ada perbedaan properti karena ternyata PH nya beda wkwkwk.
 
Yang suka romance, drama JOJ tepat untukmu, saeguk yang 1 ini memang bergenre romance :D yang mau ngerasain sensasi zaman kerajaan korea, tonton Dong Yi :D
 
Yaudah, gitu aja sih ulasan saya, intinya dua-duanya sama-sama seru. :D
 
Hmm... Just info, suka ada fans-fans fanatik yang belain salah 1 drama doang sih. Mereka paling sering bilang gini sih:
"JOJ salah tuh, nggak mungkin kayak gitu! Masa Choi-nya jahat banget?"
Atau
"Dong Yi yang salah, masa perannya baik banget, mana ada yang kayak gitu, nggak logis!"
Atau
"Logisan drama JOJ kalo dipikir-pikir. Kalo Dong Yi tuh, blablabla~ bisa lebih dari 2 paragraf :v"
Atau
"Ya enggak lah, logisan Dong Yi dong, masa rajanya segitunya amat sama JOJ, terus masa...blablabla lagi :v"
 
Gitu deh, ada macam-macam komen yang berujung kerusuhan (lebay), biasanya sih di artikel yang isinya membandingkan 2 drama ini. Atau bahkan dari judulnya aja udah ketauan, misalnya: JOJ vs Dong Yi wkwkwk
 
Saran saya nih buat yang suka salah 1 atau bahkan kedua drama ini, nggak usah kepancing emosi ikut komen :v nggak ada gunanya. Selama kalian bukan orang yang hidup di Joseon pada masa pemerintahan Raja Sukjong, kalian nggak bakal tau sejarah aslinya :v wkwkwk
 

Eh, selain Dong Yi sama JOJ sebenarnya masih ada banyak drama lain di Korea sana yang ceritanya tentang istri-istri Raja Sukjong. Kalo yang di zaman modern ini (tahun 2010an ke atas tayang perdananya), saya pernah dengar judul lain, "Queen Inhyun's Man". Kayaknya seru juga, tapi saya belum pernah nonton :( Drama itu nyeritain Ratu Inhyeon. Itu fusion saeguk juga, kalo nggak salah 20 episode, dan ada cerita time travel nya. Coba nonton juga, siapa tau seru.
 
Yaudah, sekian dari saya yaa, kurang lebihnya mohon maaf. Correct me if i wrong yaaa :D
#cmiiw
 
Bonus foto:
 

Trio istri Sukjong dari "Jewel in The Crown"
 
Trio istri Sukjong dari "Jang Ok Jung, Live in Love"

Sama peran beda orang :v


Si cantik Jang Ok Jung kala menjadi Dayang Agung, cantiiikk

Down Syndrom, Autis dan Idiot yang Sering Disamaratakan

Haii, selamat pagi :D kita berjumpa lagi di post ini wkwkwk

Berhubung saya adalah maba psikologi, pastinya saya tertarik dengan beberapa hal yang terkait dengan ilmu tersebut. Salah satu yang membuat saya tertarik adalah yang saya tulis di judul.

Autis, saya yakin hampir semua orang sudah kenal kata tersebut. Bahkan saking terkenalnya, jaman sekarang semua orang yang keliatan aneh dikit dibilang autis -_- orang down syndrom dibilang autis, orang introvert dibilang autis, orang depresi dibilang autis, orang lagi kena euforia dibilang autis bahkan kadang orang bengong aja dibilang autis -_- yaa gitu deh, saking udah terkenalnya kata autis, sampai-sampai dijadiin bahan ledek-ledekan itu autis sama orang-orang, padahal belum tentu juga orang-orang itu pernah ketemu orang autis :v Tapi yang sering banget sih, orang down syndrom dikira anak autis.

Terus, tau juga nggak kata idiot? Tau dong pasti. Bahkan udah banyak kali dibikin film, cerita dan sebagainya yang pakai kata ini, termasuk film kesukaan saya, "3 Idiots" :v Nah, biasanya anak autis tuh dikira idiot juga. Dan anak down syndrom sering disebut idiot juga :|

Nulis ini saya jadi kesel sama budaya orang yang sering melakukan bully verbal tanpa disadari :| Tapi sudahlah, saya belum mau membahas bullying, kapan-kapan aja di post-post mendatang.

Yang saya mau bahas, bukan bahas sih, maksudnya saya mau kasih tau itu tentang bedanya down syndrom, autis dan idiot. Mereka bertiga itu BEDA lhoo....

Memang Down Syndrom, Autis dan Idiot sering disamaratakan sebagai suatu kelainan yang sama, hanya beda sebutan saja. Padahal sebenarnya tidak sama, mereka adalah 3 hal yang berbeda.

Karena saya juga nggak begitu fasih soal materi ini (saya udah baca beberapa kali tapi belum nempel di luar kepala gitu) saya ambil penjelasan dari sumber lain yaa :)

Ini adalah rangkuman yang saya temukan dari sebuah blog yang menurut saya cukup jelas.

Secara singkat, Down Syndrome adalah seseorang yang lahir dengan kelainan kromosom karena faktor genetika. Ciri-ciri fisiknya pun sangat khas dan terlihat jelas. Mereka memiliki bentuk wajah yang sama. Mata yang sipit, hidung yang mungil, mulut yang kecil dan lidah yang sering menjulur keluar. Biasanya diikuti oleh kelemahan fungsi, kelainan, atau kerusakan organ-organ tubuh lainnya. Kasus yang sering ditemui adalah kelainan jantung.

Berbeda dengan Autis, yang terlihat seperti anak-anak normal. Sebagian dari mereka ada yang terlahir dengan kemampuan berpikir yang terlalu jenius, sebagian lagi dengan kemampuan berpikir sangat lambat.

Ada beberapa jenis Autis, diantaranya adalah hipoaktif atau mereka memiliki "dunia" mereka sendiri. Lebih senang menyendiri dan tidak menyukai keramaian.

Ada pula yang hiperaktif, tidak bisa diam dan terus bergerak. Namun seiring bertambahnya usia, perilaku-perilaku tersebut dapat berkurang.

Telah banyak metode terapi yang bertujuan untuk menyembuhkan Autis. Diantaranya adalah terapi dengan lumba-lumba. Hal ini membuktikan bahwa Autis dapat disembuhkan.

Adapun Idiot adalah kata yang digunakan untuk orang kekurangan profesional dan tidak berpendidikan. Dulu, ilmu psikologi dan kedokteran menggunakan kata tersebut untuk anak dengan IQ sekitar 20. Namun saat ini, kata Idiot sudah tidak digunakan lagi, baik dalam dunia psikologi ataupun kedokteran.

Nah, itu dia perbedaan mereka, cukup jelas kan? Terimakasih kepada penulis rangkuman di atas yang bisa menulis dengan cukup jelas dan mudah dimengerti. Walaupun nggak detail (namanya juga rangkuman) kapan-kapan saya tulis lagi lah detail-detailnya dengan judul sendiri. Misalnya autisme, banyak lho sebenarnya yang bisa dibahas dari sindrom yang satu ini.

Oke, sekian dari saya, semoga ada manfaatnya yaa... Dan, saya harap sih orang-orang mengurangi, kalau bisa menghilangkan kebiasaan verbal bullying secara spontan itu :| apalagi ngebully dengan nama-nama penyakit/kelainan. Bukankah banyak di luar sana orang-orang yang sedang berjuang untuk kesembuhannya? Kalian tega menghina (secara langsung maupun tidak langsung ) orang-orang yang sedang berjuang itu padahal mereka nggak salah apa-apa sama kalian, bahkan mungkin kenal aja nggak (yang tidak langsung). Mending bantuin mereka, support atau doakan mereka. Kalo nggak ya minimal diem aja lah gausah banyak omong.

Yaudah gitu aja, terimakasih. Oiya, Correct Me If I Wrong yaaa... ;)

#cmiiw

Sumber:
http://nabilamany-widodo.blogspot.com/2014/01/perbedaan-sindrom-down-autis-dan-idiot.html?m=1

  •makasih kakak Nabila, semoga adiknya sehat yaa dan bisa menjalani hidup dengan baik :)

Sabtu, 29 Agustus 2015

Fenomena Iklan Beng Beng

Selamat siang :D *pamer gigi penuh cokelat* Saya abis makan beng-beng dooongg :v *apa coba? -_- *

Nggak, saya nggak maksud pamer &  nggak ngerasa bangga sih makan beng-beng. Bukannya saya benci atau nggak suka beng-beng gitu, saya biasa aja kok sama beng-beng, gaada masalah. Damai-damai aja, tapi ya gitu, nggak saling cinta :v wkwkwk

Sebagai orang yang nggak terlalu suka makanan manis, saya nggak begitu sering makan beng-beng maupun makanan manis lainnya. Saya lebih pilih yang asin sih. Tetapi kenapa saya makan beng-beng siang ini?

Semua ini gara-gara iklan terbaru beng-beng! Yang rajin mantengin tv pasti tau banget deh iklan mana yang saya maksud. Yang nggak rajin pun pasti tau, minimal pasti pernah denger kata-kata ini:

Maaf, kita udahan aja. Kamu sukanya makan beng-beng langsung, papaku sukanya beng-beng dingin.

*bener nggak sih kata-katanya? Gitu lah kira kira #ragu

Akhir-akhir ini kata-kata itu lagi sering dibahas. Ya gara-gara iklan beng-bengnya emang belum lama-lama amat sih munculnya wkwkwk tiba-tiba kata-kata itu jadi terkenal, dijadiin bahan candaan bahkan udah banyak meme yang dibuat dengan ada unsur kata-kata tersebut di dalamnya :v

Awalnya sih kocak menurut saya, cuma lama-lama agak muak juga, apalagi misalnya lagi ngomong sama temen lagi serius malah dijawab bercanda. Contoh ilustrasi nih:

A: "Cuy, besok jadi ketemuan nggak?" (udah ngebet banget pengen ketemuan)
Q: "Nggak ah."
A: "Emang kenapa?"
Q: "Soalnya aku sukanya beng-beng langsung, aku sukanya beng-beng dingin :v "
A: "NGGAK, GUE NGGAK SUKA BENG-BENG!" (emosi, dalem hati ngomong: "gue nggak marah ama beng-bengnya sih, suka2 dia mau bikin iklan apaan, tapi ini temen vangke amat dah -_-" )

*maaf, cerita di atas tentang orang yang baperan, dan sama sekali nggak maksud menghina beng-beng, itu cuma contoh ilustrasi tentang kejadian yang terjadi akhir-akhir ini setelah tayang iklan beng-beng*

Bukannya kesel sama beng-bengnya sih, saya muak aja gitu sama orang yang ngomongin iklan beng-beng mulu, apa-apa dikaitkan dengan iklan beng-beng. Dan jadi nggak bisa diajak serius -_-

Tapi, saya salut sama beng-beng! :D mereka berhasil bikin iklan yang terkenang oleh pemirsa televisi :v sampe jadi fenomena iklan beng-beng gitu wkwkwk selamat buat beng-beng! (y)

Saya nggak tahu sih apakah fenomena iklan beng-beng itu mempengaruhi omset penjualan mereka secara signifikan atau nggak. Apa produk merek jadi lebih laris atau orang-orang cuma heboh dengan iklannya tanpa membeli produknya, mengingat beng-beng tergolong produk yang sudah lama ada di pasaran. Sebelum iklan itu tayang, sudah banyak orang yang membeli beng-beng dan tahu rasa beng-beng.

Jika setelah penayangan iklan baru beng-beng, yang berhasil membuat suatu fenomena tersebut, produk beng-beng menjadi lebih laris, maka saya acungi dua jempol untuk beng-beng! (y) (y) karena iklan mereka terbukti sukses memancing konsumen sekaligus membuat fenomena baru :v wkwkwk

Saya pribadi tadi beli beng-beng karena terpengaruh iklannya :v sebenarnya saya mau beli dari kemarin, tapi ketika saya menyambangi warung yang dekat dengan rumah saya, beng-beng disana sudah habis. Nah lhoo.... Biasanya beng-beng dia masih ada beberapa biji, malah masih banyak. Apa itu hanya kebetulan habis atau efek dari iklan baru beng-beng? Entahlah~ :v

Akhirnya saya terpaksa pergi ke minimarket terdekat yang sebenarnya agak jauh dibanding warung tersebut, demi beng-beng. Dan setelah dicoba, sama aja sih, beng-beng ya rasanya emang gitu kan? Wkwkwk enak, tapi ya belum ada perubahan kecuali iklannya :v

Yah, begitulah kisah saya dengan si cokelat beng-beng. Iklan tersebut berhasil mempengaruhi saya rupanya, mungkin juga konsumen lain, dari yang awalnya biasa saja menjadi tertarik untuk membeli wkwkwk salut sama mereka, padahal saya nggak begitu suka manis :v

Yaudah deh ya, sekian dari saya, mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang berkenan. Sampai jumpa di post berikutnya. :)

#cmiiw

Efek Setelah Nonton The Billionaire

Met soreee :D Abis nonton ulang "The Billionaire" yang bagus itu. Emang seru ya itu film, mana pemainnya lumayan lagi tampilannya :v *abaikan

Hasil gambar untuk the billionaireHmm... saya nggak mau nyeritain sih, males. Lagipula kan ini filmnya udah terkenal :D Ini salah 1 film yang katanya menginspirasi dan memotivasi :) Emang sih, saya jadi termotivasi pengen sukses, cuma tetep aja saya masih begini-begini juga, halaahh -_- wkwkwk *maaf malah ngeluh-ngeluh nggak jelas*

Yang jelas sih ini film layak tonton (y) baguslah gitu ceritanya, mana kisah nyata pula :3 ceritanya tentang pemilik usaha rumput laut yang terkenal itu, Tao Kae Noi, pada tau kan pasti? Yang belum tau, coba pantengin ind*m*r*t atau alf*m*rt deket rumah kalian :v pasti entar bakal tau deh wkwkwk

Film ini menceritakan tentang kerja keras dan jatuh bangun Top Aitthipat Kulapongvanich atau panggilan lebih pendeknya Top Ittipat hingga akhirnya berhasil membuat bisnis rumput laut. Awalnya sih dia gamers, terus dapet uang sampe bisa beli mobil mewah sendiri, terus... terus.... sempet jualan kacang juga sih, terus... gitu dah :v

Saya nggak bakal cerita :p cuma saya akan rekomendasikan kalian untuk nonton film ini, terutama buat orang-orang yang butuh motivasi atau kurang bersyukur. Seenggaknya walaupun kalian belum bisa jadi seperti si Top, kalian masih bisa mensyukuri hidup kalian saat ini. Hidup ini keras, saya aja yang masih numpang orangtua, masih dimanjakan aja udah ngerasa cukup susah. Gimana yang udah berjuang beneran? ya termasuk si Top ini, saya saluttt (y) udah sukses pribadi, sukses bisnis, ganteng pula *ehh *abaikan

Hasil gambar untuk the billionaire

Hasil gambar untuk the billionaire
Top Ittipat dan Tao Kae Noi nya :D

Terus buat yang merasa hidupnya lebih susah dari si Top ini, saya saranin nonton ini sebagai hiburan aja. Film ini ceritanya cukup bagus kok, enak ditonton, nggak ngebosenin. Apalagi karena pemainnya ga..... ga jadi deh :v Sebenarnya kalo kisah nyatanya begini, hidup dia juga cukup sulit kok. Jadinya sih, sebenarnya kalian nggak sendirian di dunia ini. Nggak cuma kalian aja yang kesusahan. Coba berbagi cerita ke sesama yang juga punya masalah, siapa tau lebih lega. Misalnya nggak pun, seenggaknya cukup tau lah kalo kita nggak sendiri.

Selain itu, pada akhirnya perjuangan yang dihadapi Top Ittipat untuk membangun Tao Kae Noi nya berhasil kan? Memang jika ada awal selalu ada akhir. Dan dengan kerja keras serta doa, kita bisa dapat akhir yang baik :) Jadi, yakinlah kalian jika suatu masalah kalian pasti bisa diakhiri dengan baik. Yah, walaupun mungkin setelah itu bakal muncul masalah baru sih, termasuk bagi si Top ini. Namanya juga hidup, masalah lah yang mewarnai lika-liku kehidupan :v

Buat yang lagi enjoy dengan kehidupannya sekarang, saya ucapkan selamat :) Buat yang sedang menghadapi masalah, saya ucapkan semangatt!! (y) kalian harus bisa mengakhirinya dengan baik :)

Eiya, dari film ini saya juga belajar sesuatu tentang cinta :v saya pernah dengar motivator Mario Teguh bilang, "Jangan mengejar cinta, kejarlah kesuksesan. Karena dengan kesuksesan cinta yang berkelas akan datang." Yah, saya nggak tau sih nasib cinta Top abis putus sama pacarnya gimana, walaupun dia udah sukses. Tapi seenggaknya, saya yakin kalo Top masih sama pacarnya yang di cerita tersebut, belum tentu jadi itu Tao Kae Noi :v dan saya juga yakin, dengan kesuksesan yang dimilikinya sekarang, banyak perempuan yang mau sama dia kok :v walaupun belum tentu ada yang dia inginkan sih :|

Oke, kayaknya udah kepanjangan ya? :| Sekian dari saya, mohon maaf kalo saya malah jadi sok-sok motivasi nggak jelas gitu  -_-  efek nonton film yang menginspirasi gini kali ya? :v yaudah, sampai jumpa lagi di post selanjutnya. Bye-bye~

Jumat, 28 Agustus 2015

Hey Arnold! The Movie

Hai, selamat siang :D saya mau nulis lagi nih wkwkwk
 
Tadi pas lagi nonton tv nggak sengaja nemu channel yang lagi nayangin suatu film, yaitu "Hey Arnold! The Movie"
 

 
Yang seumuran saya atau lebih tua lagi pasti pada tau Arnold kan? Itu lhoo si cowok kecil berkepala bola futbol berambut kuning belah tengah, yang bajunya warna hijau gitu + pake topi kecil warna biru ditengah-tengah kepalanya wkwk. Si Arnold ini tinggal di rusun (?) gitu kali ya di suatu daerah atau kota kecil mungkin, di Amerika. Arnold udah nggak punya orangtua, dia tinggal bersama kakek-neneknya yang eksentrik beserta paman-paman tetangganya yang juga ajaib. Arnold punya sobat setia, si hitam manis gerald dengan rambut keriting hitamnya tinggi banget, dia sering pake kaos merah wkwk. Ada pula musuh bebuyutan yang sebenarnya sekaligus secret admirer Arnold yang bernama Helga, si cewek pink berponi & berkuncir dua wkwkwk. Helga ini salah satu tokoh yang saya suka lho :v
 
Serial Hey Arnold pernah tayang di Indonesia waktu saya masih kecil, saya nggak tahu tepatnya tahun berapa, yang jelas sih waktu saya kelas 1-3 SD gitu (sekitaran 2003-2004). Dulu saya suka sama ini serial >< apalagi ngeliat tingkahnya Helga yang bikin gregetan sendiri :v tapi sekarang udah lupa sama ceritanya. Yang saya ingat cuma tokoh-tokohnya + kelakuan Helga yang bikin gregetan. Dulu sering mikir "kalo suka kenapa malah pura-pura benci? Nggak bisa biasa aja apa?" Hingga akhirnya setelah saya lebih besar, saya tahu kenapa Helga berbuat demikian :v *maap curcol dikit*
 
Saya kira Hey Arnold nggak ada filmnya, cuma serial aja. Ternyata ada ya :D jadi yang saya tonton tadi itu serialnya. Dan, lumayan mengobati rasa rindu saya kepada si Arnold yang menarik (baru 'ngeh' kalo si Arnold itu menarik, pantesan Helga suka :v ) dan kawan-kawannya.
 
Hey Arnold! The Movie menceritakan tentang pemukiman Arnold yang akan digusur oleh suatu perusahaan bernama FTI. Perusahaan tersebut mengklaim bahwa mereka akan melakukan perubahan yang lebih baik bagi kota tersebut. Dan ya... Seperti film-film pada umumnya, tujuan sebenarnya dari perusahaan tersebut adalah menguasao daerah tersebut -_- jadi di film ini yang jahat itu FTI dan orang-orangnya :v
 
Tidak bisa menerima keadaan tersebut, para penduduk melakukan aksi perlawanan agar penggusuran tersebut dibatalkan. Di antaranya dengan membuat semacam pesta rakyat untuk mengumpulkan simpati orang-orang untuk memprotes penggusuran yang akan terjadi supaya penggusuran tersebut bisa digagalkan. Namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil. Karena FTI telah mengetahui acara tersebut dan menganggapnya ilegal, mereka mengadukannya ke kepolisian. Kemudian acara tersebut dibubarkan secara paksa, dan beberapa orang harus ditahan termasuk nenek Arnold. Setelah itu walikota mengumumkan bahwa daerah tersebut akan digusur dalam 2 hari ke depan.
 
Merasa tidak ada harapan lagi, para warga menyerah dan memutuskan menunggu saja apa yang akan terjadi selanjutnya. Hanya Arnold yang tidak menyerah dan memutuskan untuk tetap mencari jalan keluar, meskipun batas waktunya tinggal 2 hari lagi.
 
Kemudian, Arnold mengetahui bahwa pernah ada suatu peristiwa di kotanya yang menjadikan kota tersebut menjadi kota bersejarah. Dan ada suatu dokumen yang membuktikan bahwa kota mereka adalah kota bersejarah yang harus di lestarikan. Berbekal info tersebut, Arnold memutuskan mencari dokumen tersebut bersama dengan sahabatnya, Gerald. Mereka berharap dapat menemukannya selama sisa waktu yang ada dan berhasil menggagalkan rencana FTI menggusur pemukiman mereka.
 
Di tengah usahanya, mereka sempat bertemu Helga. Ternyata ayah Helga termasuk dalam orang yang mendukung rencana FTI -_- mereka sempat adu mulut sampai akhirnya Arnold dan Gerald naik ke bus. Yang agak aneh, Helga mau membayari ongkos bus mereka, padahal ia tahu bahwa Arnold dan Gerald berusaha menggagalkan rencana FTI, padahal ayahnya pendukung FTI :v
 
 
Arnold dan Gerald pergi ke rumah seorang ahli sejarah, mereka menanyakan tentang dokumen tersebut. Ahli sejarah tersebut mengatakan bahwa dokumen tersebut memang pernah ada, tetapi 5 tahun sebelumnya telah terbeli pada pelelangan. Kemudian sang ahli sejarah menunjukkan alamat pembeli dokumen tersebut.
 
Arnold dan Gerald pergi ke alamat itu dengan menumpang bus yang sama (dan untuk seterusnya mereka akan menaiki bus yang sama, bahkan sopir bus tersebut akan cukup berperan di akhir cerita). Mereka sangat shock ketika mengetahui bahwa alamat pembeli tersebut adalah alamat kantor FTI! -_- jadi rupanya dokumen tersebut telah berada di tangan FTI, pantas saja mereka sangat percaya diri ingin melakukan penggusuran -_-
 
Apa boleh buat, pilihan yang ada hanya berusaha merebut dokumen tersebut dari tangan FTI. Arnold dan Gerald berusaha menyusup ke kantor FTI, tetapi mereka gagal. Usaha mereka diketahui oleh bos besar FTI, dan semenjak itu sang bos besar menyuruh semua anak buahnya agar berhati-hati kepada anak laki-laki berkapala bola futbol.
 
Di tempat lain, kakek Arnold beserta paman-paman tetangganya sedang membuat rencana mereka sendiri untuk menggagalkan penggusuran. Mereka memutuskan untuk mengebom jalan sehingga buldozer yang akan menghancurkan pemukiman mereka terperosok :v
 
Kembali ke Arnold. Rupanya, ia tidak menyerah begitu saja, bahkan meskipun Gerald sudah membujuknya untuk menyerah. Apalagi karena ada tokoh misterius, Deep Voice, yang membantunya dengan memberikan info-info rahasia. Berkat Deep Voice, akhirnya dokumen rahasia tersebut hampir sampai di tangan Arnold.
 
Hampir? Ya, hampir. Karena disaat terakhir, sang bos besar berhasil membakar dokumen rahasia tersebut :( akhirnya, hilanglah satu-satunya bukti untuk menggagalkan rencana penggusuran.
 
Namun rupanya tidak. Kembali si Deep Voice membantu mengingatkan Arnold bahwa masih ada 1 bukti lagi. Karena di seluruh ruangan kantor FTI dipasangi kamera cctv, termasuk di ruangan di mana bos besar FTI membakar dokumen tersebut, maka sudah pasti ada video yang bisa dijadikan barang bukti.
 
Kembalilah Arnold ke dalam gedung untuk mengambil video. Kemudian Arnold segera menuju keluar. Tetapi ia tak bisa keluar dari gedung karena jalan keluar sudah dikepung. Tiba-tiba ia menerima telepon dari Deep Voice lagi yang kali ini berusaha memberitahunya jalan keluar. Namun rupanya, sang Deep Voice kali ini kurang teliti, Arnold bisa menemukan persembunyiannya. Hingga terungkaplah bahwa Deep Voice sebenarnya adalah...... Helga!
 
Nah, disini nih bagian kesukaan saya! >< Arnold tentu saja kaget mengetahui bahwa penolongnya adalah Helga. Padahal Helga menganggap dirinya musuh, Helga membencinya, dan ayahnya mendukung FTI. Helga pun waktu itu mengatakan dia senang ia akan jadi kaya karena ayahnya bekerja sama dengan FTI. Kenapa Helga malah menolongnya? Helga awalnya mengatakan alasan-alasan aneh sampai pada akhirnya ia menyerah dan mengakui bahwa ia mencintai arnold >/////< (momen yang paling ditunggu-tunggu, akhirnya Arnold tahu perasaan Helga!!) Arnold sangat kaget dan tidak percaya pada kenyataan tersebut. Tetapi begitulah, bukankah kita semua tahu bahwa Helga sangat mencintai Arnold? ;) tetapi agak saya sayangkan, Helga sejenak bersikap terlalu berlebihan setelah menyatakan perasaannya terhadap Arnold, sehingga Arnold jadi kelihatan agak takut (?) seandainya dia tidak bersikap demikian, mungkin.....
 
Kembali ke cerita, Helga dan Arnold segera keluar dari gedung tersebut. Kemudian mereka bertemu dengan Gerald yang sudah keluar lebih dulu dan mengatakan akan mencari taksi. Tetapi ujung-ujungnya yang ia bawa adalah bus yang selalu mereka tumpangi + sopirnya -_- akhirnya mereka naik bus yang selalu berjalan dengan kecepatan 40 km/jam tidak lebih tidak kurang itu.
 
Sang bos besar yang tahu bahwa Arnold berhasil keluar dari gedung kantornya memutuskan untuk mengejar Arnold. Ia pikir mudah saja untuk mengejar Arnold yang menaiki bus bobrok berkecepatan 40 km/jam itu. Ia juga sudah menyuruh anak buahnya untuk memblokir jalan.
Untungnya, setelah melakukan berbagai bujukan, termasuk menghubungkan dengan persoalan pribadi sang supir bus, akhirnya bus tersebut bisa melaju lebih kencang :D akhirnya aksi kejar-kejaran berlangsung wkwkwk....
 
Malas nih nulis tentang peristiwa selanjutnya, cuma gitu-gitu aja sih, kebanyakan kejar-kejarannya. Intinya sih, akhirnya Arnold berhasil sampai tepat waktu dan menunjukkan video tersebut. Lalu rencana penggusuran dibatalkan, Sang Bos Besar FTI ditahan. Selesai~ yeay!
 
 
Seru deh ceritanya, tapi maaf kalo saya nyeritainnya nggak bagus :| mending nonton sendiri aja kalo penasaran atau kangen Arnold ;) #promo
 
Cuma,,ending terendingnya (apaan coba?) gitu sih, Arnold lebih senang kalo Helga cuma terbawa suasana aja waktu bilang cinta ke dia. Dan Helga dengan senang hati mengakui bahwa dia terbawa suasana. Mana mungkin Helga suka sama bocah dungu, berkepala bola futbol yang aneh -_____- yaaa... Tapi seenggaknya, dia udah pernah menyampaikan perasaannya :')
 
Nah, begitulah kira-kira kisah Hey Arnold! The Movie ini :D Sekian dari saya, kurang lebihnya mohon maaf yaa ._.v sampai jumpa lagi di post selanjutnya... Dadah!! :v

Cmiiw yaa ;)
 

Sekilas Tentang Psikologi dan Salah Kaprahnya

Selamat pagi.... :D hari ini saya akan menuliskan sedikit tentang ilmu yang akan saya pelajari nanti di perkuliahan yaitu Psikologi. Apa yang kalian tahu tentang psikologi?

Psikologi secara singkat diartikan sebagai ilmu tentang perilaku.

Psikologi itu ilmunya lho, bukan orangnya. Kalo orang yang menerapkan ilmu psikologi antara lain Psikolog, tapi nggak cuma psikolog aja sih. Banyak orang yang sering salah kaprah soal psikologi dan psikolog ini. Sering ada yang nanya gini ke saya sebagai maba:
•A: "Eh, lo baru masuk kuliah ya? Ambil jurusan apa?"
•Q: "Ambil psikologi."
•A: "Oh lo ambil jurusan psikolog."
•Q: "Iya." (Dalem hati bilang "psikologi qaqa...  ._. )

Yah, cuma beda huruf i aja sih tapi artinya udah beda lho :v Terus lagi nih, yang sering terjadi salah kaprah adalah tentang psikiater dengan psikolog. Orang awam menganggap psikiater = psikolog. Saya juga pada awalnya orang awam sih, tapi karena saya tertarik pada psikologi, saya sering ngulik-ngulik juga sehingga akhirnya jadi tau. Ternyata...... Psikiater tidak sama dengan psikolog!

•Psikiater: ini sebenarnya adalah nama lain dari dokter jiwa. Psikiater ini adalah lulusan s1 kedokteran yang mengambil program spesialis kejiwaan.

•Psikolog: lulusan dari s1 psikologi yang selanjutnya mengambil program psikologi klinis. Kemudian melalui 1 tahapan lagi (lupa apa namanya ._.v ) baru kemudian bisa menjadi psikolog.

Nah, dari latar belakangnya aja udah beda. Kedokteran dengan psikologi. Jadi sebenarnya tugas mereka juga beda. Tetapi mereka punya nama yang mirip karena ada kesamaan kajian dan mereka bisa bekerja sama lho...

Psikiater dan psikolog sama-sama mengkaji kejiwaan manusia. Tetapi perbedaannya, psikiater lebih ke arah memberikan penanganan dengan cara medis kepada pasiennya, sedangkan psikolog lebih kepada memberikan saran, solusi, nasihat dan motivasi kepada kliennya. Psikiater adalah dokter, ia melakukan analisa, mencari tahu apa yang salah dalam tubuh atau otak pasien sehingga menyebabkan pasien berperilaku menyimpang, kemudian menyembuhkan pasien dengan pengobatan. Yang boleh memberi obat-obatan kepada pasien ini hanya psikiater.

Sedangkan psikolog, ia tidak bisa memberi obat-obatan kepada kliennya. Tetapi ia lebih condong kepada menganalisa penyebab secara sosial mengapa seseorang bisa berperilaku menyimpang dan memberi penanganan secara sosial. Itu yang membedakan mereka. Tetapi psikiater dan psikolog sama-sama bisa membantu orang kok :) apalagi jika mereka bergabung, ciaaatt... Berubah!! :v *abaikan* Oiyaa sebutannya beda yaa... Psikiater menangani pasien, sedangkan psikolog menangani klien wkwkwk

Terus, apalagi ya salah kaprah yang sering terjadi? Oiyaa... Masih cukup banyak orang awam yang memandang psikologi sebagai ilmu yang aneh ._. Malahan pernah ada teman saya yang mengira psikologi bersaudara dengan ilmu dukun -_- sedih dah kalo diceritain mah :'v jadi dia ngira kalo saya masuk psikologi, setelah itu saya bakal bisa baca pikiran dan meramal masa depan gitu, terus dia bilang "emang lo mau jadi dukun?" -_____- Nggak padahal mah. Saya jelasin aja ke dia kalo nggak kayak gitu. Dalam psikologi, yang saya tahu waktu itu (yang saya tahu lho, saya aja belum kuliah sama sekali kecuali kuliah perdana :v ) kita bakal belajar menganalisa perilaku manusia yang umum terjadi. Sehingga lama-kelamaan kita bisa memprediksi suatu kejadian yang akan terjadi berdasarkan aksi-reaksi yang diberikan. Ngerti maksudnya nggak? Nggak ya?

Contoh dari saya deh (maafin kalo contohnya salah yaaa, ngedadak soalnya): Kebanyakan orang (nggak semua sih) jika berbohong tidak berani menatap mata lawan bicaranya. Selain itu ia akan bergerak-gerak gelisah. Lalu ada kejadian lain pula yang sering terjadi. Kebanyakan orang jika ditebak siapa orang yang sedang disukainya akan mengelak, mereka akan berbohong jika mereka tidak suka dengan orang yang ditebak tersebut.

Dari dua kejadian di atas, kita jadi bisa memprediksi bahwa jika kita menebak kepada teman yang baru kita kenal tentang orang yang sedang disukainya, ada kemungkinan bahwa dia akan mengelak atau berbohong dan menjadi gelisah. Tetapi itu baru satu kemungkinan, bisa jadi pula dia marah kepada kita, hal tersebut juga cukup sering terjadi. Namun yaa begitulah, dengan mengamati, menganalisa dan mempelajari peristiwa yang sering terjadi, lama-lama kita bisa memperkirakan sesuatu (?)

Gitu sih, udah cukup jelas kan? Intinya psikologi bukan ilmu dukun. Kapan-kapan saya bakal tulis tulisan yang lebih jelas & ilmiah, nyari bahan dulu~ maklum ini nulis iseng2 aja ngisi waktu.

Yaaa begitulah kira-kira beberapa hal tentang psikologi & salah kaprahnya wkwkwk semoga ada manfaatnya ya saya nulis ini :v sekian dulu yaa... Sampai jumpa lain waktu :D

#correct_me_if_i_wrong  #cmiiw

Saeguk (Introduction)

Halo semua, selamat malam :) *udah malem nih disini* malam-malam gini enaknya ngapain ya?
 
Dulu waktu saya masih kelas 10 sih, jam segini saya lagi nonton saeguk "Painter of The Wind".
Saeguk? What is saeguk? Saeguk itu drama korea yang ceritanya tentang zaman dahulu kala, yaitu ketika masa kerajaan. Sering juga disebut drama kolosal korea, walaupun nggak semuanya kolosal sih (kolosal itu yang pemainnya banyak, ceritanya macam-macam dalam 1 drama, episodenya banyak). #cmiiw
 
Nih Painter of The Wind, ceritanya tentang pelukis gitu :3
 
Gitu sih kira-kira pengertiannya saeguk. Saya yakin, daripada dijelaskan, kalian akan lebih paham kalo udah liat sendiri contohnya. Saeguk yang paling terkenal adalah "Jewel in The Palace" a.k.a "Dae Jang Geum". Itu lhoo yang pernah tayang di stasiun televisi swasta, Ind****r, yang tentang dayang dapur istana terus dia jadi tabib gitu~ wkwkwk...
 
Jewel in The Palace menceritakan tentang kehidupan seorang perempuan bernama Jang Geum (judulnya aja pake nama dia). Jang Geum adalah tokoh nyata yang pernah ada di Korea, yaitu tabib wanita pertama di masa Dinasti Joseon. Dalam drama tersebut, diceritakan kisah hidupnya dari sebelum ia lahir, masa kecilnya, hingga ia masuk ke istana. Di istana pada mulanya Jang Geum menjadi salah satu dayang istana yang bertugas di dapur. Ketika menjadi dayang istana, ia mempelajari berbagai hal mengenai masakan, termasuk hubungan antara makanan dengan kesehatan. Ia punya seorang atasan bernama Dayang Han yang baik padanya. Ia juga punya sahabat sejak kecil yang juga sesama dayang, Lee Yeon Saeng (nanti jadi selir raja, dia tokoh nyata juga).
 
Namun, seperti lazimnya drama-drama yang lain, tentu saja ada intrik-intrik dalam drama tersebut. Tak terkecuali dalam drama Jang Geum ini. Disini, Jang Geum punya musuh yaitu Geum Yong dengan atasannya Dayang Min. Mereka berdua adalah tokoh antagonis yang melakukan berbagai kejahatan di drama ini. Dari awal hingga akhir cerita Jang Geum akan berurusan dengan mereka -_-
 
Dayang Min beda aliran (?) dengan Dayang Han sejak dulu, sehingga mereka bermusuhan. Geum Yong yang merupakan murid Dayang Min pun tidak suka dengan Jang Geum yang merupakan murid Dayang Han. Mereka berdua selalu berusaha menyingkirkan Dayang Han dan Jang Geum dari istana. Dan akhirnya mereka berhasil :(
 
Tetapi, justru karena keluar dari istana itu lah Jang Geum malah bisa belajar pengobatan, dan ujung-ujungnya bisa kembali ke istana, kali ini sebagai tabib istana *cuma Jang Geum, dayang Han sudah meninggal :( *
 
Dae Jang Geum yang terkenal
 
Yah begitulah kira-kira cerita dari drama "Jewel in The Palace". Maaf kalo saya nyeritainnya nggak bagus, tapi sebenernya ceritanya bagus lho.. Mending nonton langsung :v #promo
 
Drama lain selain "The Jewel in The Palace" masih banyaaakkk.... Apalagi sekarang saeguk itu dibagi beberapa aliran. Setau saya sih dua, yaitu pure saeguk dengan fusion saeguk.
 
Pure saeguk itu drama yang semua tokohnya tokoh-tokoh bersejarah yang nyata, ceritanya seputar kalangan atas (bangsawan dan keluarga kerajaan), ceritanya serius, biasanya episodenya banyak (nggak tentu juga sih) dan ciri menonjolnya, hampir tidak ada kisah cinta di dalam drama tersebut. Contohnya, saya nggak tau sih karena nggak pernah nonton. Biasanya drama pure saeguk itu jadi tontonannya kakek-nenek di korea :v anak mudanya sih nggak suka :v Tapi dengar-dengar "The Great Queen Seondeok" termasuk pure saeguk, itu pun sudah ada kisah cintanya sedikit (soalnya mereka kan drama baru, jadi mau nggak mau harus menyesuaikan zaman).
 
Kebanyakan saeguk yang beredar sekarang itu fusion saeguk. Karena saeguk jenis ini diminati oleh kaum muda :D Fusion saeguk ini ceritanya nggak seserius pure saeguk, ceritanya lebih bebas, bahkan bisa dimasukkan unsur-unsur fiksi dalan ceritanya, jadi nggak 100% nyata. Biasanya ada kisah cinta & cerita penuh canda tawanya, episodenya lebih sedikit (biasanya) dan tokoh-tokoh ceritanya nggak hanya dari kalangan atas, tapi ada juga dari kalangan bawah seperti petani, pedagang, budak, gisaeng dsb. Bahkan akhir-akhir ini sudah mulai banyak drama fusion saeguk yang bertemakan "time-travel".
•Contoh drama fusion saeguk: The Princess' Man, Painter of The Wind, Jang Ok Jung Live in Love, Gu Family Book, The Moon That Embraces The Sun, Sungkyungkwan Scandal, The King's Face.
•Contoh drama fusion saeguk bertema time travel: Rooftop Prince, Time Slip Dr. Jin, Queen Inhyun's Man.
 
Hehehe.... Masih banyak judul-judul lain pasti, apalagi yang belum pernah saya tonton pasti juga banyak :D jadi pengen nonton~ karena saya suka drama saeguk, jadi kalo udah nonton bisa ketagihan :D drama-drama saeguk ngangenin penggemarnya lhoo... :v  kalian juga, coba nonton aja, siapa tau jadi penyuka juga :)
 
Saya rasa postingan sekarang cukup segini dulu. Besok-besok saya bakal post tentang drama saeguk yang sudah pernah saya tonton :D ok, good night and see you again next time :D
 
#correct_me_if_i_wrong #cmiiw

Senin, 10 Agustus 2015

Semuanya Bertahap

Sepertinya memang benar, bahwa suatu hal harus dimulai dari yang kecil terlebih dahulu, dan juga harus dibiasakan :| *firstlessonthismorning

Sebelum membuat blog (baru banget gue bikinnya) banyak sekali ide berseliweran di otak saya tentang apa saja yang akan saya tulis. Tapi sekarang? Banyak sih, masih ada, tetapi hal tersebut justru membuat saya bingung -_- semuanya bercampur baur, berantakan, tak terstruktur dengan rapi. Otak saya mendadak penuh harus di-refresh, jika tidak maka akan hang -_-

Huft, pada akhirnya, yang saya post bukannya tulisan yang tadi idenya berseliweran di otak saya itu -,- Ujung-ujungnya ya begini ini nih yang ditulis :v kalo saya terbiasa nulis secara terstruktur & berkala (contoh simplenya diary a.k.a buku harian) pasti saya udah nulis sesuatu yang bermanfaat.

Yaahh... nulis ini juga ada manfaatnya sih~

Pernah dengar menulis demi kepuasan batin? Nah, itulah salah satu manfaat yang saya dapatkan ketika menulis tulisan ini :v wkwkwk melalui tulisan ini, setidaknya saya jadi tidak begitu pusing lagi memikirkan tentang apa yang akan saya tulis di blog ini :v wkwkwk seperti telah curhat dengan seseorang, saya merasa sebagian beban saya telah terangkat, huft :v perasaan yang saya pendam (maksudnya kebingungan saya yang sebelumnya) telah tersalurkan ke tempat lain. Bukankah salah satu tujuan menulis adalah: "menyampaikan perasaan penulis kepada pembaca" ? wkwk

Soal manfaat untuk pembaca (kalo ada ya, palingan juga nggak :v ) saya mohon maaf, sepertinya tidak ada manfaat yang bisa dipetik dari postingan kali ini. untuk postingan selanjutnya, semoga lebih bermanfaat. Aamiin...
Ok, sekian dari saya (udah siang ternyata). Tips dari saya, biasakan melakukan sesuatu yang bermanfaat sejak dini & jangan remehkan hal-hal kecil. Goodbye~ see you again in the next post ;)

Test 123 #first_post

Hai semuanya :D (jika ada yang membaca tulisan ini) perkenalkan nama saya Alfrida, kebanyakan orang memanggil saya Al :v wkwkwk ini adalah blog pertama saya.

Ehm, sebenarnya sih bukan yang pertama. Saya pernah punya blog sebelumnya, di masa yang cukup jauh (sekitar 5 tahun yang lalu) tetapi entah kenapa dulu saya lupa password, jadi tidak bisa login kembali -_- Dan setelah saya ingat kembali (akhir-akhir ini) saya bahkan lupa e-mail mana yang saya gunakan ketika membuat blog tersebut -_- jadi singkatnya, saya buat blog baru saja :v wkwkwk
 
Saya juga pernah punya website sih (untuk tugas SMA, webnya sih yang gratisan lah :v ) dan saya tidak lupa passwordnya. Tetapi…. karena saya bukan orang yang terlalu senang dengan komputasi, yah… ujung-ujungnya website itu terbengkalai :”( tetapi saya mulai berpikir untuk mengaktifkannya kembali jika perlu.
 
Namun kali ini, lebih baik saya fokus untuk mengembangkan blog yang satu ini dulu. Karena blog ini akan saya gunakan untuk tugas perkuliahan sekaligus tulis menulis macam ini :v wkwk (mohon maaf jika kurang berkenan dengan tulisan saya, but it’s my blog ;) )
 
Yaaa begitulah kira-kira latar belakang pembuatan blog ini, semoga saja blog kali ini benar-benar bisa saya optimalkan penggunaannya. Aamiin… :) dan semoga dari blog ini bisa terlahir nilai-nilai yang bagus, hahaha :v dan yang terpenting adalah semoga benar-benar ada manfaat yang bisa diambil dari blog ini bagi orang lain :)
Oke, selamat pagi (menjelang siang) dan selamat beraktivitas, semangat semangat! :D