Jumat, 28 Agustus 2015

Hey Arnold! The Movie

Hai, selamat siang :D saya mau nulis lagi nih wkwkwk
 
Tadi pas lagi nonton tv nggak sengaja nemu channel yang lagi nayangin suatu film, yaitu "Hey Arnold! The Movie"
 

 
Yang seumuran saya atau lebih tua lagi pasti pada tau Arnold kan? Itu lhoo si cowok kecil berkepala bola futbol berambut kuning belah tengah, yang bajunya warna hijau gitu + pake topi kecil warna biru ditengah-tengah kepalanya wkwk. Si Arnold ini tinggal di rusun (?) gitu kali ya di suatu daerah atau kota kecil mungkin, di Amerika. Arnold udah nggak punya orangtua, dia tinggal bersama kakek-neneknya yang eksentrik beserta paman-paman tetangganya yang juga ajaib. Arnold punya sobat setia, si hitam manis gerald dengan rambut keriting hitamnya tinggi banget, dia sering pake kaos merah wkwk. Ada pula musuh bebuyutan yang sebenarnya sekaligus secret admirer Arnold yang bernama Helga, si cewek pink berponi & berkuncir dua wkwkwk. Helga ini salah satu tokoh yang saya suka lho :v
 
Serial Hey Arnold pernah tayang di Indonesia waktu saya masih kecil, saya nggak tahu tepatnya tahun berapa, yang jelas sih waktu saya kelas 1-3 SD gitu (sekitaran 2003-2004). Dulu saya suka sama ini serial >< apalagi ngeliat tingkahnya Helga yang bikin gregetan sendiri :v tapi sekarang udah lupa sama ceritanya. Yang saya ingat cuma tokoh-tokohnya + kelakuan Helga yang bikin gregetan. Dulu sering mikir "kalo suka kenapa malah pura-pura benci? Nggak bisa biasa aja apa?" Hingga akhirnya setelah saya lebih besar, saya tahu kenapa Helga berbuat demikian :v *maap curcol dikit*
 
Saya kira Hey Arnold nggak ada filmnya, cuma serial aja. Ternyata ada ya :D jadi yang saya tonton tadi itu serialnya. Dan, lumayan mengobati rasa rindu saya kepada si Arnold yang menarik (baru 'ngeh' kalo si Arnold itu menarik, pantesan Helga suka :v ) dan kawan-kawannya.
 
Hey Arnold! The Movie menceritakan tentang pemukiman Arnold yang akan digusur oleh suatu perusahaan bernama FTI. Perusahaan tersebut mengklaim bahwa mereka akan melakukan perubahan yang lebih baik bagi kota tersebut. Dan ya... Seperti film-film pada umumnya, tujuan sebenarnya dari perusahaan tersebut adalah menguasao daerah tersebut -_- jadi di film ini yang jahat itu FTI dan orang-orangnya :v
 
Tidak bisa menerima keadaan tersebut, para penduduk melakukan aksi perlawanan agar penggusuran tersebut dibatalkan. Di antaranya dengan membuat semacam pesta rakyat untuk mengumpulkan simpati orang-orang untuk memprotes penggusuran yang akan terjadi supaya penggusuran tersebut bisa digagalkan. Namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil. Karena FTI telah mengetahui acara tersebut dan menganggapnya ilegal, mereka mengadukannya ke kepolisian. Kemudian acara tersebut dibubarkan secara paksa, dan beberapa orang harus ditahan termasuk nenek Arnold. Setelah itu walikota mengumumkan bahwa daerah tersebut akan digusur dalam 2 hari ke depan.
 
Merasa tidak ada harapan lagi, para warga menyerah dan memutuskan menunggu saja apa yang akan terjadi selanjutnya. Hanya Arnold yang tidak menyerah dan memutuskan untuk tetap mencari jalan keluar, meskipun batas waktunya tinggal 2 hari lagi.
 
Kemudian, Arnold mengetahui bahwa pernah ada suatu peristiwa di kotanya yang menjadikan kota tersebut menjadi kota bersejarah. Dan ada suatu dokumen yang membuktikan bahwa kota mereka adalah kota bersejarah yang harus di lestarikan. Berbekal info tersebut, Arnold memutuskan mencari dokumen tersebut bersama dengan sahabatnya, Gerald. Mereka berharap dapat menemukannya selama sisa waktu yang ada dan berhasil menggagalkan rencana FTI menggusur pemukiman mereka.
 
Di tengah usahanya, mereka sempat bertemu Helga. Ternyata ayah Helga termasuk dalam orang yang mendukung rencana FTI -_- mereka sempat adu mulut sampai akhirnya Arnold dan Gerald naik ke bus. Yang agak aneh, Helga mau membayari ongkos bus mereka, padahal ia tahu bahwa Arnold dan Gerald berusaha menggagalkan rencana FTI, padahal ayahnya pendukung FTI :v
 
 
Arnold dan Gerald pergi ke rumah seorang ahli sejarah, mereka menanyakan tentang dokumen tersebut. Ahli sejarah tersebut mengatakan bahwa dokumen tersebut memang pernah ada, tetapi 5 tahun sebelumnya telah terbeli pada pelelangan. Kemudian sang ahli sejarah menunjukkan alamat pembeli dokumen tersebut.
 
Arnold dan Gerald pergi ke alamat itu dengan menumpang bus yang sama (dan untuk seterusnya mereka akan menaiki bus yang sama, bahkan sopir bus tersebut akan cukup berperan di akhir cerita). Mereka sangat shock ketika mengetahui bahwa alamat pembeli tersebut adalah alamat kantor FTI! -_- jadi rupanya dokumen tersebut telah berada di tangan FTI, pantas saja mereka sangat percaya diri ingin melakukan penggusuran -_-
 
Apa boleh buat, pilihan yang ada hanya berusaha merebut dokumen tersebut dari tangan FTI. Arnold dan Gerald berusaha menyusup ke kantor FTI, tetapi mereka gagal. Usaha mereka diketahui oleh bos besar FTI, dan semenjak itu sang bos besar menyuruh semua anak buahnya agar berhati-hati kepada anak laki-laki berkapala bola futbol.
 
Di tempat lain, kakek Arnold beserta paman-paman tetangganya sedang membuat rencana mereka sendiri untuk menggagalkan penggusuran. Mereka memutuskan untuk mengebom jalan sehingga buldozer yang akan menghancurkan pemukiman mereka terperosok :v
 
Kembali ke Arnold. Rupanya, ia tidak menyerah begitu saja, bahkan meskipun Gerald sudah membujuknya untuk menyerah. Apalagi karena ada tokoh misterius, Deep Voice, yang membantunya dengan memberikan info-info rahasia. Berkat Deep Voice, akhirnya dokumen rahasia tersebut hampir sampai di tangan Arnold.
 
Hampir? Ya, hampir. Karena disaat terakhir, sang bos besar berhasil membakar dokumen rahasia tersebut :( akhirnya, hilanglah satu-satunya bukti untuk menggagalkan rencana penggusuran.
 
Namun rupanya tidak. Kembali si Deep Voice membantu mengingatkan Arnold bahwa masih ada 1 bukti lagi. Karena di seluruh ruangan kantor FTI dipasangi kamera cctv, termasuk di ruangan di mana bos besar FTI membakar dokumen tersebut, maka sudah pasti ada video yang bisa dijadikan barang bukti.
 
Kembalilah Arnold ke dalam gedung untuk mengambil video. Kemudian Arnold segera menuju keluar. Tetapi ia tak bisa keluar dari gedung karena jalan keluar sudah dikepung. Tiba-tiba ia menerima telepon dari Deep Voice lagi yang kali ini berusaha memberitahunya jalan keluar. Namun rupanya, sang Deep Voice kali ini kurang teliti, Arnold bisa menemukan persembunyiannya. Hingga terungkaplah bahwa Deep Voice sebenarnya adalah...... Helga!
 
Nah, disini nih bagian kesukaan saya! >< Arnold tentu saja kaget mengetahui bahwa penolongnya adalah Helga. Padahal Helga menganggap dirinya musuh, Helga membencinya, dan ayahnya mendukung FTI. Helga pun waktu itu mengatakan dia senang ia akan jadi kaya karena ayahnya bekerja sama dengan FTI. Kenapa Helga malah menolongnya? Helga awalnya mengatakan alasan-alasan aneh sampai pada akhirnya ia menyerah dan mengakui bahwa ia mencintai arnold >/////< (momen yang paling ditunggu-tunggu, akhirnya Arnold tahu perasaan Helga!!) Arnold sangat kaget dan tidak percaya pada kenyataan tersebut. Tetapi begitulah, bukankah kita semua tahu bahwa Helga sangat mencintai Arnold? ;) tetapi agak saya sayangkan, Helga sejenak bersikap terlalu berlebihan setelah menyatakan perasaannya terhadap Arnold, sehingga Arnold jadi kelihatan agak takut (?) seandainya dia tidak bersikap demikian, mungkin.....
 
Kembali ke cerita, Helga dan Arnold segera keluar dari gedung tersebut. Kemudian mereka bertemu dengan Gerald yang sudah keluar lebih dulu dan mengatakan akan mencari taksi. Tetapi ujung-ujungnya yang ia bawa adalah bus yang selalu mereka tumpangi + sopirnya -_- akhirnya mereka naik bus yang selalu berjalan dengan kecepatan 40 km/jam tidak lebih tidak kurang itu.
 
Sang bos besar yang tahu bahwa Arnold berhasil keluar dari gedung kantornya memutuskan untuk mengejar Arnold. Ia pikir mudah saja untuk mengejar Arnold yang menaiki bus bobrok berkecepatan 40 km/jam itu. Ia juga sudah menyuruh anak buahnya untuk memblokir jalan.
Untungnya, setelah melakukan berbagai bujukan, termasuk menghubungkan dengan persoalan pribadi sang supir bus, akhirnya bus tersebut bisa melaju lebih kencang :D akhirnya aksi kejar-kejaran berlangsung wkwkwk....
 
Malas nih nulis tentang peristiwa selanjutnya, cuma gitu-gitu aja sih, kebanyakan kejar-kejarannya. Intinya sih, akhirnya Arnold berhasil sampai tepat waktu dan menunjukkan video tersebut. Lalu rencana penggusuran dibatalkan, Sang Bos Besar FTI ditahan. Selesai~ yeay!
 
 
Seru deh ceritanya, tapi maaf kalo saya nyeritainnya nggak bagus :| mending nonton sendiri aja kalo penasaran atau kangen Arnold ;) #promo
 
Cuma,,ending terendingnya (apaan coba?) gitu sih, Arnold lebih senang kalo Helga cuma terbawa suasana aja waktu bilang cinta ke dia. Dan Helga dengan senang hati mengakui bahwa dia terbawa suasana. Mana mungkin Helga suka sama bocah dungu, berkepala bola futbol yang aneh -_____- yaaa... Tapi seenggaknya, dia udah pernah menyampaikan perasaannya :')
 
Nah, begitulah kira-kira kisah Hey Arnold! The Movie ini :D Sekian dari saya, kurang lebihnya mohon maaf yaa ._.v sampai jumpa lagi di post selanjutnya... Dadah!! :v

Cmiiw yaa ;)
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Makasih buat semua yang udah sempat baca sampai akhir :D

Hmm... isi blog ini sebagian copas dan saya sertakan url, sebagian ada yang saya tulis sendiri. Pengennya sih, kalo misalnya ada yang copas dari sini, url saya disertakan juga :v wkwk

Silakan berkomentar. Oiya, jangan lupa ya, sopan-santun dan saling menghargai itu penting bagi manusia :)