Selasa, 12 Mei 2020

Midnight Poem part 3 (1)

Bintang Jatuh
-adoralic-

Suatu hari, tiba-tiba kau datang padaku
Mengejutkan hati yang baru merelakan
Baru saja terpikir 'tuk menepi menyendiri
Malah harus menyambutmu

Ah kamu, tentu saja akan kusambut
Kamu yang selama ini kukagumi, amat sangat
Yang berkilauan karena cahayamu
Bagai bintang-bintang di langit yang takkan terjamah tanganku

Ketika bintang itu berubah jadi bintang jatuh
Maka muncullah harap yang dilayangkan
Seperti laiknya orang berharap keberuntungan bintang jatuh
Begitu pula aku

Ada apakah gerangan?
Mengapa sang bintang yang tinggi rela turun ke bumi?
Hingga seolah-olah bisa terjamah
Oleh tangan makhluk bumi ini

Dan rupanya bintang jatuh itu
Memanglah dijatuhkan Tuhan untukku saat ini

*12 Mei 2020
Tanggal sajaknya memang tanggal 12, tapi semua berawal sejak tanggal 5 :)
Tak kusangka secepat ini Midnight Poem part 3 muncul :) kali ini dia kujuluki "Master".
Hello my lovely Master :) it's beginning of our story, hahaha :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Makasih buat semua yang udah sempat baca sampai akhir :D

Hmm... isi blog ini sebagian copas dan saya sertakan url, sebagian ada yang saya tulis sendiri. Pengennya sih, kalo misalnya ada yang copas dari sini, url saya disertakan juga :v wkwk

Silakan berkomentar. Oiya, jangan lupa ya, sopan-santun dan saling menghargai itu penting bagi manusia :)